Layout Style

Full Width Boxed

Background Patterns

Color Scheme

random

Berwisata di Monumen Pahlawan dan Kapal Selam Surabaya

Berwisata di Monumen Pahlawan dan Kapal Selam Surabaya

Surabaya merupakan kota kedua terbesar di indonesia,sebagai ibukota pulau jawa timur.surabaya memiliki julukan sebagai kota pahlawan ,kota ini merupakan saksi dari perjuangan para pahlawan indonesia dari penjajahan belanda.selain sejarah ,surabaya memiliki berbagai tempat wisata yang wajib kamu kunjungi. kali ini kita akan enelusuri satu persatu tempat yang akan kamu kunjungi nantinya.surabaya juga sering di dengar dengan julukan pulau komodo.kenapa demikian,konon katanya hanya di pulau inilah komodo yang hampir punah masih hidup dan terjaga.nahh,mari kita berwisata.


Monumen Pahlawan Surabaya

 Monumen Tugu pahlawan dibangun untuk mengenang jasa-jasa pahlawan Kota Surabaya (Arek-arek Suroboyo) dalam melawan Pasukan Sekutu dan Belanda yang ingin menjajah Indonesia lagi yang terjadi pada tanggal 10 November 1945, sehingga tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan. Monumen ini menjadi pusat perhatian saat tanggal 10 November dimana rakyat Indonesia memperingati hari Pahlawan.

Tugu Pahlawan Surabaya berbentuk lancip keatas seperti paku yang terbalik, bentuk dari monumen ini mempunyai makna tersendiri. Tubuh bangunan berbentuk lengkungan sejumlahh 10 lengkungan dan mempunyai ruas 11 buah. Ini melambangkan tanggal 10 November 1945. Pada hari Minggu pagi disekitaran Tugu Pahlawan Surabaya banyak pedagang pernak-pernik, baju, aksesoris, makanan, dan sebagainya. Ada dua pendapat yang menyertai sejarah pemrakarsa pembangunan Tugu pahlawan Surabaya. Pendapat yang pertama datang dari Gatot Barnowo, menurut beliau monumen ini diprakarsai oleh Doel Arnowo yang saat itu menjabat sebagai Kepala Daerah Kota besar Surabaya.

Pendapat yang kedua dilontarkan oleh Ir. Soendjosmono, menurut beliau pembangunan monumen di prakarsai oleh Presiden Soekarno. Pembangunan monumen Tugu Pahlawan memakan waktu selama sepuluh bulan. Pada tanggal 10 November 1952, Presiden Soekarno meresmikan Monumen Tugu Pahlawan Surabaya. Tugu pahlawan beralamatkan di Jl. Pahlawan Surabaya, tepatnya ditengah-tengah Jalan Pahlawan Surabaya, disamping kantor Gubernur Jawa Timur. Berdiri megah diatas lahan seluas 1,3 hektar.

Dibawah tanah Tugu Pahlawan terdapat Museum Tugu Pahlawan yang  di resmikan oleh Presiden R.I kala itu K.H Abdurrahman Wahid pada 19 Februari tahun 2000. Didalamnya terdapat dokumentasi pembangunan, dan kisah-kisah sejarah. Harga tiket masuk berkisar Rp.5.000.

Monumen Kapal Selam Surabaya


Ingin berlibur dan rekreasi bersama keluarga di surabaya ? jangan lupa untuk mengunjungi  monument kapal selam asli yang dulu pernah ikut operasi trikora. anda akan melihat langsung wujud kapal yang digunakan untuk menggempur kapal belanda dalam rangka mengusir belanda dari irian barat. namun sebelum itu akan dibahas terlebih dahulu sekilas mengenai wisata gunung bromo. jika anda ingin melihat indahnya pendar fajar shodiq dan matahari terbit (sunrise), bromo mount bisa dijadikan pilihan, tepatnya penanjakan 1 di gunung penanjakan. usahakan cari penginapan dekat dengan lokasi karena harus sebelum shubuh sudah ada area view point. jangan lupa untuk bawa baju rangkap, jaket, sarung tangan, kaos kaki, penutup kepala (kerpus), slayer karena udaranya sangat dingin.

Saat ini akan dibahas tentang Monumen Kapal Selam Surabaya Monkasel. lokasi monkasel atau singkatan dari monumen kapal selam yang ada di pusat kota surabaya jatim ini sangat mudah dijangkau baik dengan kendaraan umum atau dengan mobil pribadi. bahkan anda dapat mengunjungi monument ini dengan berjalan kaki jika anda dari luar kota dan menuju surabaya menggunakan kereta api karena monkasel submarine monument ini dekat dengan stasiun gubeng. wisata monkasel monumen sangat cocok untuk acara keluarga dalam rangka mengisi hari libur anak-anak sekolah karena bukan hanya untuk mendapatkan hiburan semata tapi juga memberikan pencerahan bagi anak kita agar tahu bagaimana bentuk kapal selam dan seperti apa susahnya bertempur mempertahankan wilayah perairan indonesia.

Mohon maaf pada saat ini tidak sedang membahas yang berkenaan dengan monumen pancasila sakti, nasional, jogja kembali, bom bali, jalesveva jayamahe, monument kresek, bandung lautan api, bajra sandhi, kapal van der wijck, kapal diatas rumah atau monumen lainnya di indonesia. begitu juga tidak sedang menguraikan mengenai jembatan suramadu, tugu pahlawan, taman bungkul, taman harmoni, kebun bibit, kebun binatang, skate park atau tempat wisata murah di surabaya lainnya. akan tetapi pada kesempatan kali ini akan dijelaskan tentang Monumen Kapal Selam Surabaya Monkasel. monkasel adalah monumen kapal selam KRI Pasopati 410 asli yang dahulu pernah ikut serta dalam merebut kembali perairan indonesia dari tangan asing. kapal yang dibuat di rusia pada tahun 1952 ini mempunyai panjang 76,6 meter dan lebar 6,3 m dengan bobot penuh 1300 tons serta mampu mencapai kecepatan 18,3 knot jika berlayar diatas permukaan laut.

Sejarah Monumen Kapal Selam

Asal mula untuk menghadirkan Monumen Kapal Selam Surabaya Monkasel terbakar di jantung kota besar pertama jawa timur ini, monkasel monumen dipotong menjadi 16 bagian di PT PAL indonesia dan kemudian dibentuk kembali menjadi kapal selam utuh bukan replika atau miniatur selama 2 tahun serta diresmikan pada tanggal 27 juni 1998 oleh Kepala Staff TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Arief Kushariadi. perlu diketahui, monumen kapal selam pasopati ini dibuat untuk mengenang betapa kuat perlawanan armada laut indonesia dalam mempertahankan kedaulatan wilayah perairan indonesia dan bukti nyata semangat juang pahlawan indonesia dalam mengemban amanah dan menjalankan tugas negara. hal ini patut menjadi pelajaran dan contoh untuk meneruskan langkah perjuangan para pendahulu di masa kini.

Letak monumen kapal selam surabaya berada di antara sungai kalimas dan surabaya plaza atau biasa disebut dengan delta plaza, letak tepatnya di jl. pemuda 39 surabaya 60100. jika dilihat di peta monkasel dikelilingi oleh sungai kalimas dan jalan pemuda serta surabaya plaza di sisi kanan. lokasi monkasel surabaya juga dekat dengan hotel sahid dan juga World trade center (WTC) surabaya. anda dapat mampir ke monumen ini jika anda kebetulan menginap di hotel sahid atau sedang belanja hp android terbaru di wtc. adapun jam buka monkasel surabaya mulai jam 8 pagi sampai jam 10 malam dengan tikel masuk sebesar 10000 rupiah.

Ada banyak fasilitas yang dapat anda nikmati jika mengujungi Monumen Kapal Selam Surabaya Monkasel bersama keluarga menghabiskan weeked yaitu diantaranya melihat betapa gagah dan kuatnya armada laut indonesia yaitu kapal selam KRI pasopati 410 baik dari luar maupun masuk ke dek kapal. sehingga anda akan tahu mulai dari rumitnya peralatan yang ada di dalam kapal serta bagaimana susahnya dulu para pejuang untuk bergerak didalam kapal yang sempit itu. bayangkan dengan kondisi seperti itu, kapal selam ini mampu menampung awak kapal sebanyak 63 orang termasuk perwiranya. sungguh suatu pengorbanan yang besar bagaimana mereka dapat berbagi oksigen, makanan, tempat tidur, jam istirahat dan lain sebagainya dengan baik.

Selain wisata monumen kapal selam kita juga dapat melihat langsung film sejarah kapal selam pasopati (history of monkasel surabaya) yang diputar setiap jam sekali mulai pukul 9 pagi sampai 9 malam. video yang diputar layaknya bioskop ini berdurasi kurang lebih 20 menit dengan menyuguhkan peristiwa pertempuran yang terekam di lautan aru. monumen kapal selam surabaya sejarah nya sa

Berwisata di Monumen Pahlawan dan Kapal Selam Surabaya Reviewed by kabarword.live on 8:32 AM Rating: 5

No comments:

KABARWORD © 2019-2020. All Rights Reserved.
Powered by KABARWORD

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.