Misteri Jupiter / Juno Might Solve
Pesawat ruang angkasa Juno tiba di Jupiter pada 4 Juli 2016, setelah perjalanan hampir lima tahun dan 2,7 miliar km (1,7 miliar mil). Ini akan menjadi wahana antariksa pertama untuk mengorbit Jupiter karena Galileo terjun ke atmosfer planet itu pada tahun 2003.
1. Bagaimana Bentuk Jupiter ?
Jupiter adalah planet paling masif di tata surya, dan karena sangat besar, ia menahan semua gas yang dilahirkannya. Tidak ada yang bisa lolos dari gravitasinya dengan merembes ke ruang angkasa, seperti hidrogen di atmosfer Bumi. Dengan mempelajari komposisi Jupiter, Juno akan dapat mengidentifikasi gas yang terbentuk planet dengan 4,5 miliar tahun yang lalu dan dengan demikian mungkin belajar bagaimana Jupiter menjadi.
2. Apa yang dilakukan oleh Great Red Spot?
The Great Red Spot adalah badai yang lebih besar dari Bumi (sekitar 16.500 km [10.250 mil] lebar) yang telah berputar sejak setidaknya 1830-an dan bahkan mungkin sejak pertengahan abad ke-17. Meskipun telah diamati selama berabad-abad, hampir tidak ada yang diketahui tentang hal itu. Apa yang menyalakannya? Mengapa itu berlangsung selama ratusan tahun? Juno akan mendapatkan pandangan yang sangat dekat dari tempat itu, dari hanya 4.600 km (3.000 mil), yang dapat membereskan misteri-nya.
3. Apakah Jupiter Memiliki Inti?
Tidak banyak yang diketahui tentang inti Jupiter, atau bahkan jika itu benar-benar memiliki satu sama sekali. Para ilmuwan telah berspekulasi bahwa inti Jupiter kemungkinan adalah hidrogen yang telah diperas oleh berat luar biasa atmosfer di atasnya menjadi bentuk logam. Ketika kecepatan probe berubah saat mengorbit planet, frekuensi gelombang radio yang dikirim Juno ke Bumi akan berubah. Dari perubahan ini, Juno akan mengukur medan gravitasi Jupiter dan struktur dalamnya secara tepat.
4. Bagaimana Medan Magnetik Jupiter Dihasilkan?
Jupiter memiliki magnetosfer terbesar di planet mana pun. Garis-garis medan magnet membentang di atas ruang 75 kali lebih besar dari planet itu sendiri. Juno penuh dengan instrumen untuk mempelajari partikel bermuatan yang terperangkap di medan magnet Jupiter. Pengukuran ini ketika dikombinasikan dengan studi struktur dalam Jupiter yang mendalam, di mana medan magnet dihasilkan akan memberikan pemahaman yang jauh lebih baik tentang magnetosfer yang kuat ini.
5. Seperti apa Polandia Kutub?
Juno akan berada di orbit kutub di sekitar Jupiter untuk menghindari pertemuan dengan sabuk radiasi planet yang kuat, yang dapat merusak pesawat ruang angkasa. Dengan demikian, Juno akan menjadi probe pertama untuk mendapatkan tampilan dekat dari kutub Jupiter. Daerah kutub Jupiter sangat menarik karena magnetosfer Jupiter yang kuat, yang menghasilkan aurora kuat. Aurora oval bahkan memiliki bintik-bintik dari arus plasma mengalir dari bulan Jupiter ke kutub planet ini.
No comments:
Post a Comment