Info Sehat !! Fakta Meningkatnya Kolestrol Bukan Dari Lemak Tapi Gula

Fakta Meningkatnya Kolestrol Bukan Dari Lemak Tapi Gula

kabaralamkita.blogspot.com -- Saat Anda pergi ke dokter dan membaca kolesterol, Anda mungkin berhati-hati terhadap makanan berlemak tinggi.Tapi sedikit lemak dari makanan menjadi kolesterol dalam darah Anda.Apa yang menghasilkan kolesterol adalah konsumsi karbohidrat yang berlebihan pada satu waktu.

Kolesterol dan trigliserida dalam aliran darah Anda bukan berasal dari mengkonsumsi lemak berlebih, melainkan karena mengkonsumsi glukosa berlebih.Saya tidak hanya membicarakan kelebihan glukosa selama seminggu atau bahkan sehari. Saya berbicara tentang apa yang terjadi saat Anda mengkonsumsi glukosa berlebih dalam sekali duduk.

Apakah Kalian Yakin Tentang Itu ?? Lemak Atau Gula ??

Pertama, Anda mencerna makanan yang mengandung karbohidrat, memecahnya menjadi molekul glukosa individual yang cukup kecil untuk menyeberangi sel-sel dinding usus Anda dan memasuki aliran darah Anda. Karena Anda sudah makan terlalu banyak karbohidrat, Anda memiliki terlalu banyak glukosa yang menempel di darah Anda. Anda tidak memiliki cukup insulin untuk memindahkan semua glukosa ke dalam sel Anda.

Lalu apa yang terjadi dengan kelebihan glukosa itu?Beberapa di antaranya disimpan di hati Anda sebagai zat yang dikenal sebagai glikogen, yang akan dilepaskan saat Anda tidak makan. Setelah kembali ke hari pemburu-pengumpul, tubuh kita menciptakan sistem cadangan untuk memastikan bahwa walaupun kita tidak bisa mendapatkan makanan selama beberapa hari, kita tidak akan mati kelaparan.

Fakta

• Mengubah glukosa menjadi lemak tubuh, yang diterjemahkan menjadi penambahan berat badan, kemungkinan besar di sekitar tubuh Anda
• Mengubah glukosa menjadi lipid (lemak), yang tetap berada dalam aliran darah Anda sebagai kolesterol dan trigliserid
• Mengubah glukosa menjadi lemak yang tersimpan di hati, menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai "fatty liver.

Jika Anda berlebihan pada glukosa sesekali, proses ini tidak terlalu berbahaya. Tetapi jika Anda secara teratur mengonsumsi glukosa dalam jumlah besar dalam satu makanan saja  bahkan jika Anda menghindarinya sepanjang hari  tubuh Anda mulai beradaptasi dengan infus glukosa yang besar ini dengan cara yang sangat bermasalah.

Sementara itu, peradangan yang dihasilkan oleh kelebihan insulin juga menciptakan lemak tubuh ekstra. Insulin tambahan di sistem Anda juga menyebabkan lemak tubuh ekstra. Dan, dalam lingkaran yang benar-benar jahat, lemak tubuh ekstra menciptakan lebih banyak peradangan.

Akhir dari sinergi negatif ini adalah istilah dokter "Syndrome X" atau "Metabolic Syndrome", di mana pasien menghadapi ancaman empat kali lipat, tekanan darah tinggi, gula darah tinggi, trigliserida tinggi, dan kelebihan berat badan. Hal ini menciptakan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, stroke, dan diabetes.

Kesimpulan

Kabar baiknya adalah ada solusi,rebalance metabolisme karbohidrat Anda. Ini membalikkan sinergi negatif dan menciptakan sinergi positif.

Saat Anda memberi makan tubuh Anda sesuai dengan fisiologi Anda  mendapatkan jumlah karbohidrat dalam jumlah yang tepat secara merata sepanjang waktu Anda memberi tubuh Anda jumlah glukosa yang sesuai dengan kemampuan insulin Anda untuk mendapatkan glukosa itu ke dalam sel Anda.

Jika terjadi sedikit sisa glukosa, itu bisa masuk ke penyimpanan glikogen Anda. Tapi tubuh Anda tidak pernah mendapatkan begitu banyak glukosa sehingga bisa diubah menjadi lemak tubuh atau kolesterol.

Ingin melihat berbagai tips kesehatan lainya ,silahkan berkunjung di halaman kabaralamkita.blogspot.com kesehatan.masih banyak lagi tips kesehatan lainya.jangan lupa like,share dan komentarnya.selamat mencoba.

#Fakta Meningkatnya Kolestrol Bukan Dari Lemak Tapi Gula